Minggu, 22 September 2013

Terbebas dari Google Sandbox

Terbebas dari Google Sandbox: Pada artikel sebelumnya saya sempat menulis Penyebab Google Sandbox dan Cara Keluar dari Google Sandbox. Setelah menyadari blog ini terbenam dalam - dalam di dalam pasir google, di penjara tanpa ampun yang mengakibatkan tidak ada satupun KW yang terindex mesin pencari google, otomatis visitor anjlok ke dasar jurang, kalaupun ada 1, 2 pengunjung semua itu datang dari SB. Eneg, malas buat melanjutkan menulis postingan lainnya, tapi karena saya seorang pengangguran yang tidak punya aktivitas lainnya selain melototin layar komputer, dan demi menjaga hubungan baik dengan adsense, dengan memaksakan diri kembali menulis postingan.

Yang pertama terbersit adalah bagaimana caranya supaya bisa dengan cepat artikel - artikel saya bisa kembali terindex mesin pencari google, tidak peduli ada di ring berapa yang penting bisa diindex. Introspeksi diri, mencari penyebab kenapa google dengan begitu teganya memenjarakan blog saya, tanpa peringatan sedikitpun. Kemungkinan besar blog saya kena vonis disebabkan saya telah menghapus sekitar 100 postingan lebih, seperti saya tulis pada artikel Penyebab Google Sandbox.

Akhirnya saya melakukan beberapa langkah - langkah perbaikan blog seperti yang saya tulis pada postingan Cara Keluar dari Google Sandbox. Cukup memakan waktu, hampir 1 bulan blog World Magazine ini tetap disel google. Dan disaat blog ini akan saya lupakan untuk selamanya, karena ternyata saya tidak termasuk orang yang mempunyai kesabaran tanpa batas. Saya mencoba untuk terakhir kalinya login ke Webmaster google untuk memperbaiki error 404 yang masih terindex, ternyata google telah melepaskan ikatannya...beberapa postingan telah kembali terindex mesin pencari google, walaupun belum masuk ring 1 tapi hal ini telah mengembalikan semangat untuk menulis kembali postingan selanjutnya. Ternyata, disamping melakukan perbaikan link - link yang rusak dan melakukan tips - tips lainnya, kunci keluar dari google sandbox itu adalah kesabaran. Berusaha semampunya, berdoa, serahkan pada nasib...toh kena google sandbox itu tidak berarti dunia blogger kiamat. Nikmati hidup apa adanya.

0 komentar:

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best CD Rates